Manfaat Puasa untuk Kesehatan Otak
Puasa memiliki beragam manfaat, termasuk untuk kesehatan otak. Manfaat puasa untuk kesehatan otak sudah dibuktikan dengan penelitian.
Apa sebenarnya manfaat puasa untuk kesehatan otak?
Apa Itu Puasa Ramadhan?
Puasa Ramadhan adalah puasa diurnal (puasa dari subuh hingga matahari terbenam) yang dilakukan selama 30 hari atau dengan kata lain di bulan Ramadhan dan hukumnya wajib untuk umat Islam.
Apa yang Terjadi pada Otak saat sedang Berpuasa?
Saat sedang berpuasa, otak mengalami perubahan kadar neurotransmitter yang memengaruhi mood. Selain itu, manfaat puasa untuk kesehatan otak yang banyak di-highlight pada penelitian adalah di bagian peningkatan fungsi kognitif.
Manfaat Puasa untuk Kesehatan Otak
Menurut European Review for Medical and Pharmacological Sciences yang diterbitkan pada tahun 2023, puasa Ramadhan dapat meningkatkan fungsi kognitif yang berkaitan dengan:
- Fokus (ketahanan berpikir)
- Pengalihan pikiran
- Reaksi
- Akurasi berpikir
Penelitian yang dilakukan pada 2016 juga didapatkan kesimpulan bahwa puasa Ramadhan dapat meningkatkan fungsi kognitif seperti kecepatan merespon.
Dari penelitian yang sudah dilakukan, manfaat puasa untuk kesehatan otak adalah meningkatkan beberapa aspek fungsi kognitif.
Menurut systematic review yang diterbitkan di researchgate, puasa Ramadhan tidak mengganggu aktivitas skolastik pelajar dan mahasiswa.
Apa yang harus Diperhatikan saat Berpuasa?
a. Pola Makan
Lakukan pola makan berikut ini agar kebutuhan gizimu terpenuhi saat berpuasa.
Tabel 1. Pengaturan Makan di Bulan Ramadhan
| Pengaturan makan | Persentase dari kebutuhan energi harian |
| Takjil (sebelum sholat maghrib) | 10-20% dari kebutuhan |
| Makan berat (sesudah sholat maghrib) | 30-40% dari kebutuhan |
| Makan ringan (sesudah sholat tarawih) | 10-20% dari kebutuhan |
| Makan berat (sahur) | 30-40% dari kebutuhan |
Penuhi kebutuhan cairan tubuh di beberapa waktu berikut:
- Setelah bangun sahur
- Setelah makan sahur/sebelum waktu subuh
- Saat berbuka puasa
- Setelah sholat maghrib
- Setelah iftar
- Setelah sholat isya
- Setelah sholat tarawih
- Sebelum tidur
b. Olahraga
Tidak disarankan untuk berolahraga saat jarak waktu menuju buka puasa masih jauh dan berada di dekat jam tidur.
Sebaiknya berolahraga dengan intensitas rendah-sedang 1 jam sebelum berbuka puasa dan berolahraga dengan intensitas tinggi 1 jam setelah berbuka puasa.
c. Tidur
Jangan tidur terlalu larut malam atau begadang karena kamu akan bangun lebih awal untuk sahur. Selain itu, jangan terlalu banyak tidur karena ada bahaya kesehatannya.
Lakukan power nap jika sedang ingin tidur saat berpuasa.
Ayo Dapatkan Manfaat Puasa untuk Kesehatan Otak
Manfaat puasa untuk kesehatan otak adalah meningkatkan fungsi kognitif yang berkaitan dengan fokus, pengalihan pikiran, reaksi, kecepatan respon, dan akurasi berpikir.
Ayo dapatkan manfaat berpuasa untuk kesehatan otak dengan menerapkan tips puasa sehat dengan benar!