Today:Sunday, 19 May 2024
karbohidrat bikin gemuk apakah benar?

Apakah Karbohidrat Bikin Gemuk?

Apakah Karbohidrat Bikin Gemuk?

Kebanyakan orang percaya bahwa karbohidrat bikin gemuk. Tak jarang orang diet jadi bermusuhan dengan sumber karbohidrat seperti nasi. Apakah karbohidrat bikin gemuk itu benar?

Mengapa Karbohidrat sering Dianggap Bikin Gemuk?

Karbohidrat sering dianggap bikin gemuk. Padahal bukan karbohidrat yang menjadi pemicunya, akan tetapi jumlah kalori yang dimakan berlebihanlah yang membuat gemuk. 

Karbohidrat justru memberi bahan bakar pada otot, dan memainkan peran penting dalam fungsi otak yang berkaitan dengan suasana hati, memori, dan masih banyak lagi.

Saat seseorang mengonsumsi karbohidrat, karbohidrat dipecah di usus menjadi glukosa dan dilepaskan ke aliran darah. Pankreas lalu merespons dengan melepaskan insulin untuk memindahkan glukosa ke dalam sel.

Apakah Benar bahwa Karbohidrat Bikin Gemuk?

Pada dasarnya, semua makanan yang memiliki nilai kalori di dalam tubuh akan diubah menjadi simpanan lemak. Baik itu nasi, mie, pasta, kentang, atau makanan pokok lainnya.

Ketika semua makanan tersebut masuk ke dalam tubuh, maka sumber karbohidrat akan langsung diproses dan dicerna untuk menjadi bahan bakar energi tubuh.

Namun, apabila mengonsumsi karbohidrat terlalu banyak, tubuh tidak akan menggunakan semuanya untuk diubah menjadi energi. 

Penggunaan energi akan sesuai dengan aktivitas yang kamu kerjakan. Semakin banyak dan berat kegiatan yang dilakukan, tubuh butuh energi dalam jumlah yang banyak. Maka karbohidrat yang akan diubah jadi energi pun juga akan banyak

Jika tidak, maka karbohidrat tersebut akan langsung disimpan ke di dalam tubuh untuk dijadikan cadangan energi.

Cadangan energi ini tersimpan di dalam tubuh dalam bentuk lemak. Sisa karbohidrat yang kelebihan tersebut pada akhirnya menjadi lemak yang membuat berat badan naik, perut membuncit, paha membesar, lingkar panggul dan pinggang menjadi lebih lebar.  

Karbohidrat Tidak hanya Sederhana, tetapi juga Kompleks

Karbohidrat dapat dibagi menjadi 2 (dua) jenis, yaitu sederhana dan kompleks. Kedua jenis karbohidrat ini memiliki perbedaan dalam struktur kimiawinya. 

Secara umum, karbohidrat sederhana hanya mengandung gula dasar yang mudah dicerna dan diserap oleh tubuh. Sementara, karbohidrat kompleks memiliki rantai gula yang lebih panjang, sehingga membutuhkan waktu cukup lama untuk mencerna dan menyerap karbohidrat jenis ini. 

Sumber karbohidrat alami yang mudah ditemukan, yaitu dalam bentuk padi-padian, biji-bijian, kacang-kacangan, buah-buahan, sayuran, dan susu. 

Karbohidrat kompleks merupakan jenis karbohidrat yang diketahui lebih sehat dan bergizi, sehingga memiliki banyak manfaat yang baik bagi tubuh. 

Karbohidrat kompleks mengandung tinggi serat, mineral, dan vitamin yang sangat penting bagi tubuh. Kandungan nutrisi di dalamnya, memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh. 

Hindari Memusuhi Karbohidrat saat Diet

Kamu bisa tetap mengonsumsi karbohidrat dalam pola makan diet sesuai porsi yang dibutuhkan tubuh. Hindari porsi yang berlebih sehingga tubuh menyimpan energi dalam bentuk lemak yang menaikkan berat badan.

Konsumsi makanan yang lebih sehat, yang tidak hanya sekadar rendah kalori dan lemak, melainkan juga mampu memenuhi kebutuhan gizi harian. Selain ini pilih menu dengan kombinasi porsi serat, protein, dan karbohidrat yang seimbang.

Rekomendasi Sirka

Sirka memiliki ahli gizi bersertifikasi yang akan membantumu untuk menurunkan berat badan sesuai dengan kebutuhan dan kondisimu serta pengobatan untuk menurunkan berat badan. Bahkan, kamu bisa mencapai body goals dan berat badan ideal bersama ahli gizi bersertifikasi dari Sirka!

93,5% orang yang mengikuti program Sirka berhasil menurunkan berat badan loh! Ingin tahu informasi selengkapnya? Yuk klik tautan ini!

Share